## Messi Mania Belum Reda: Jersey La Pulga Pimpin Penjualan MLS di Pertengahan Musim 2025Lionel Messi, sang maestro sepak bola, kembali membuktikan daya tariknya yang tak lekang oleh waktu.

Di pertengahan musim 2025 Major League Soccer (MLS), jersey adidas dengan nama punggung “Messi” dan nomor keramat “10” miliknya masih merajai daftar penjualan terlaris.

Fenomena ini bukan hanya sekadar angka, melainkan sebuah indikasi kuat bahwa pengaruh Messi jauh melampaui batas lapangan hijau.

Sejak kedatangannya di Inter Miami, Messi telah mengubah wajah MLS.

Liga yang dulunya dianggap ‘liga pensiun’ bagi para pemain Eropa, kini menjadi sorotan dunia berkat kehadiran La Pulga.

Fans dari seluruh penjuru dunia berbondong-bondong menyaksikan aksi-aksi memukau Messi, baik secara langsung di stadion maupun melalui layar kaca.

Dampaknya terasa signifikan pada penjualan merchandise, khususnya jersey adidas yang menjadi simbol dukungan bagi sang legenda.

Angka penjualan jersey Messi memang fantastis.

Meskipun statistik penjualan detail tidak dipublikasikan secara gamblang, sumber internal mengindikasikan bahwa penjualan jersey Messi mengungguli penjualan jersey pemain lainnya secara signifikan.

Bahkan, beberapa toko merchandise dilaporkan kesulitan memenuhi permintaan jersey Messi, terutama jersey berwarna pink khas Inter Miami.

Namun, lebih dari sekadar angka penjualan, fenomena ini menunjukkan betapa Messi mampu menginspirasi generasi baru penggemar sepak bola di Amerika Serikat.

Anak-anak muda kini berlomba-lomba meniru gaya bermain Messi, bermimpi untuk mengikuti jejaknya.

Kehadiran Messi bukan hanya mendongkrak popularitas MLS, tetapi juga menumbuhkan kecintaan terhadap sepak bola di kalangan masyarakat Amerika Serikat.

Tentu saja, kesuksesan Messi di MLS tidak hanya didukung oleh daya tariknya sebagai seorang superstar.

Performa gemilangnya di lapangan juga menjadi faktor kunci.

Di musim 2025 ini, Messi terus menunjukkan kelasnya dengan mencetak gol-gol spektakuler dan memberikan assist-assist memanjakan mata.

Kemampuannya untuk membaca permainan, visi yang luar biasa, dan kontrol bola yang sempurna membuat setiap aksinya menjadi tontonan yang memukau.

Namun, di balik gemerlap popularitas dan angka penjualan yang fantastis, ada tekanan besar yang harus dihadapi Messi.

Ekspektasi yang tinggi dari fans dan media menuntutnya untuk selalu tampil maksimal.

Usia yang tidak lagi muda juga menjadi tantangan tersendiri.

Namun, dengan pengalaman dan profesionalisme yang dimilikinya, Messi mampu mengatasi tekanan tersebut dan terus memberikan yang terbaik untuk Inter Miami.

Sebagai seorang jurnalis olahraga, saya melihat fenomena Messi di MLS sebagai sebuah anomali yang luar biasa.

Seorang pemain yang telah memenangkan segalanya di Eropa, kini datang ke Amerika Serikat untuk memberikan sentuhan magisnya.

Dampaknya tidak hanya terasa di lapangan, tetapi juga di luar lapangan.

Messi telah mengubah persepsi orang tentang MLS dan menumbuhkan kecintaan terhadap sepak bola di Amerika Serikat.

Dan dengan jersey-nya yang masih merajai daftar penjualan terlaris, jelas bahwa Messi Mania belum akan reda dalam waktu dekat.